Sifat-sifat Teori Ekonomi
Setiap teori ekonomi mempunyai 4 unsur penting, yaitu :
Variabel-Variabel
Variable adalah suatu faktor atau besaran yang nilainya dapat mengalami perubahan dan merupakan unsur yang penting dalam setiap teori. sifat variabel dibedakan menjadi 2 jenis, yaitu:
- Variabel endogen, yaitu variabel yang sifatnya diterangkan dalam teori tersebut.
- Variabel eksogen, adalah variabel yang mempengaruhi variabel endogen, tetapi ia ditentukan oleh faktor-faktor yang berada di luar teori tersebut.
Asumsi
Membuat asumsi atau pemisalan-pemisalan merupakan salah satu syarat penting dalam membuat teori dalam ilmu sosial, karena tanpa asumsi sangat sulit untuk menjelaskan sifat-sifat perhubungan diantara berbagai variabel. Dengan demikian teori harus membuat penyederhaan atas kejadian yang sebenarnya dalam masyarakat, penyederhaan tersebut dilakukan dengan membuat pemisalan/asumsi. Pemisalan tersebut dikenal dengan ceteris paribus (bahasa latin : hal-hal lain tidak mengalami perubahan).
Hipotesis
Hipotesis yaitu suatu pernyataan yang menggambarkan keadaan yang pada umumnya, dengan demikian tidak seratur persen benar, akan terdapat sifat hubungan diantara variabel yang berbeda dengan hipotesis yang dibuat. Hipotesis juga suatu pernyataan mengenai bagaimana variabel-variabel yang dibicarakan berkaitan satu sama lain. Sifat hubungan ini dibedakan menjadi 2 golongan, yaitu:
- Hubungan langsung, yaitu keadaan dimana perubahan nilai-nilai variabel yang dibicarakan bergerak ke arah yang bersamaan.
- Hubungan terbalik, yaitu apabila nilai-nilai variabel yang dibicarakan bergerak ke arah yang bertentangan.
Membuat Ramalan
Teori ekonomi dapat pula meramalkan keadaan yang akan berlaku. Peramalan tersebut dapat digunakan sebagai landasan dalam merumuskan langkah-langkah untuk memperbaiki keadaan dalam perekonomian.
Dikutip secara langsung tanpa pengubahan dari M. LAKSONO TRI ROCHMAWAN, SE, M.Si, Akt, DIKTAT KULIAH PENGANTAR EKONOMI MIKRO, 2008, SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI ANINDYAGUNA – SEMARANG.